Termpah
Maret 21, 2016
Tulis Komentar
Tertimpah..
Pohon cemarah tangkai dan rantingnya
Daunan kehijauan ber gerak kekiri dan kekanang
Diayungkan hembusan angin
Selendang sutra diatas pundakmu
Kau goyangkan kekiri dan kekanang
Bila bunyi gendag dengan pukulan irama
Kau berputar bagai mata angin
Bila kesejukan tiba
Daunan hijau menjadi kering
Tangkai dan ranting yang kokoh menjadi rapuh
Bunyi grndang tak ber irama lagi
Semua tertimpah karena tak ada yang abadi
Pohon cemarah tangkai dan rantingnya
Daunan kehijauan ber gerak kekiri dan kekanang
Diayungkan hembusan angin
Selendang sutra diatas pundakmu
Kau goyangkan kekiri dan kekanang
Bila bunyi gendag dengan pukulan irama
Kau berputar bagai mata angin
Bila kesejukan tiba
Daunan hijau menjadi kering
Tangkai dan ranting yang kokoh menjadi rapuh
Bunyi grndang tak ber irama lagi
Semua tertimpah karena tak ada yang abadi
Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang
Belum ada Komentar untuk "Termpah"
Posting Komentar