KEHENINGAN DI KERINDUAN (blm
KEHENINGAN DI KERINDUAN Karya. Caru Syahrul
Keheningan rindu melampaui bukit dan lembah, Menembus tebing dan kabut, Mataku membeku dan abadi di puncak tatapanmu Cahaya bulan menerangi laut di pipimu,
Dan ombak yang berdebar di ujung bibirku Tak mampu menahan hempasan rinduku Ingin kubaca di setiap hempasan ombak, Mengapa rindu menentang berhenti dan terus melawan waktu,
Mengapa laut membentang di dadaku. Semenit saja memandangmu, pahit luka rindu Mengelupas dari bibirku. Memejamkan mata, terlelap aku di pelukan senja
Cintaku mengenal laut di matamu, Rinduku mengenal ombak di bibirmu. Lengan-lenganmu sungai, Di tubuhku selalu hanyut terbawa arus Apakah hujan ikut menanggung rindu.
Berkali ia jatuh, Di punggung dan dadaku, hanya untuk memelukku Aku tergelincir di atas rindu Yang membasahi bulu matamu. Bulu mata yang beribu kali berlinang, Dalam cinta dan doa
Di balik kelambu Kau selalu menjadi cahaya, Yang menuntun rindu, Menjauh dari kegelapan dan waktu Yang menghidupkan kata cinta, Ialah spasi di antara jemarimu, Yang memberi ruang bagi hurufku Untuk merindukanmu
Mksr. 15419
Belum ada Komentar untuk "KEHENINGAN DI KERINDUAN (blm"
Posting Komentar