MEMBIAS RINDU

MEMBIAS RINDU

   Caru Syahrul

Ketika Pucuk pucuk cemara terpaku ,

Membawa jiwaku mengembara,

Hingga menembus batas lamunku,di sudut pantai

Di hatiku  masih tertulis  keresahan membias sendu

Hingga lelah hati temani sepiku

Melukis langit biru,.dan menggambar garis garis wajahmu 

Diantara kerinduan

Diantara dikesepianku kumenanti

Kubiarkan saja angin menghapus jemariku pada keriduan

Aku akan terus menanti dan menenanti

Hngga batu karang luluh oleh air tenang pada lauatan

Biarkan aku menunggu disudut pantai 

Kutitikan lewat angin malam sampaikan salam rinduku 

Membias kerinduan malam

Percikan embung malam pada genteng menjadi irama ronaya

Kumenunggu hingga  kerinduan ini luluh dalam lamunanku berlalu

Mks. 18920

Caru Syahrul

Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Bagikan Puisi ini