GEMURUMU BERGITU DAHSYAD

        GEMURUMU MENINGGALKAN DUKA

         Karya. Caru syahrul


Gemuru begitu dahsyad
Tak terhitung waktu dan tak peduli siapa kau
Kini golombangmu menyapa bumiku
Tak ada lagi daunan yang hijau dan tak ada lagi burung burung saling menyapa dengan candanya
Sunyi  dari kicauan burung 

sunyi dari sapaat daunan hijau
Kini mentari pagi tak se indah hari kemarin
Kini senja sore hanya menyapa kesunyian
Dan kini hati hanya tersapa ke gaduhan
Suara tangis mencekik sampai ruang angkasa
Tak ada lagi suara dan tawa  sepi suda 

Kini bukit bukit tempatku bersandar diatas bukit bukit kumenyelamatkan jiwaku tak terhitung berapa yang terkikis oleh gemurumu dan tak terhitung berapa nyawa terbawa gemurumu. 

Suara canda tinggal bening putih menyapu kelopak mata meng hantar kepedihan yang sedalam sedalam lautan donggala

Gemurumu menghantar kepedihanku, dan gemurumu jua meninggalkan golombang kesunyian yang tak bertepi kini kutinggal sunyi sendiri tampa siapa lagi ku bercanda, Gemurumu hanya datang menjeput duka  lara hingga bening bening putih di kelopak mata menjadi kering karena duka diatas luka, donggalaku kurindu senyummu kembali lagi. 


29918


Caru Syahrul Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Belum ada Komentar untuk "GEMURUMU BERGITU DAHSYAD"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel