MENYIMPAN RINDU
MENYIMPAN RINDU
Oleh: Caru Syahrul
Aku datang padamu di setiap ada rindu
Pada benih yang telah kautabur
Yang tak selalu hidup
Namun tak selalu berarti mati
Pada padas, tanah keras dan berbatu
Dan pada onak, duri, yang melukai acap kali
Di antara rerumput dan bunga ilalang
Tersembunyi kasihNya"
Karena hujan menyimpan rindu pada tiap jejak butirannya, sungguh
Simpanlah tangismu.
Pada siapa harus berharap,
Kau tahu bukan pada benih baik atau tanah gembur,
Namun saat kasihmu menemu percaya, Mengakar dan tiada berpaling.
Hingga tiap tetes peluhmu terasa bagai madu, mengalir sungai
Dan lihatlah, betapa suka kau berenang
terus memacu
Ada jarak, waktu pisahkan kita
Ada tinggi, dalam tak terukur, luas langit
Berjenjang, namun getaran hati jiwa pertemukan doa
Sama tunduk dalam hening
Sama sujud pada gerbang arsy
Hingga titik air mata di penghujung malam
Karena hujan menyimpan rindu pada tiap jejak butirannya
Segera tiba, bagimu sesuatu yang lebih dan tak terduga
Saat di logika kau rasa telah usai semua, sungguhmu
Ikhlas tulusmu berlari menemu muaranya. Bagai ingin tuntaskan rindu yang acap mengagungkan
Rakaat-rakaat penegakan dalam jiwa
Mksr. 21122
Belum ada Komentar untuk "MENYIMPAN RINDU"
Posting Komentar