SEPI TAMPA SAPAMU

SEPI TAMPA SAPAMU
Karya. Caru Syahrul

Saat gelap malam meraja 
Aku terdiam lirih 
Bayangmu, hanya kenangan itu 
Yang kian menari di bayangku 

Apa pernah kau tau 
Apa pernah kau sadari 
Betapa tulus hati ini 

Mengapa....?
Rasa tulus ini terdiam dalam bisunya
Kini aku hanya bisa berharap burung tetap berkijau menghibur langit biru
Tak ada mendung dan tak ada gemuru petir pembatas jagad raya

Sendiri di malam hari menghibur sepiku
Tak ada yang menyinari hati, bulan purnama tertupi awan hitam
Oh...bintang temani aku yang sendiri di kesepianku

Cuma hampa terasa kesepian merasuk jiwa
Saat butuh penopang
Tak satupun yang jadi penyangga
Tak seorangpun yang pahami luka di jiwa

Sendiri
Terpaku tak sadarkan diri
Diam tanpa kata di alam hampa
Ku termenung tatapan kosong
Menyibak wajah layuku yang sudah usang

Sendiri
Terdiam dalam lamunan melayang
Tertunduk dalam anganan belaka
Ku berdiri tanpa tujuan arah
Ku berjalan melangkah dengan asa yang membuncah

Sendiri
Tanpa kawan penenang angan
Tanpa lawan penjebak amarah
Terbayang dalam sandiwara pikiran
Akan asa yang melayang

Ku terdiam dalam sepi kian menyelimuti hati 
Tersadar dalam sebuah mimpi yang tak pasti 
Seakan hidup ku ini tak berarti 
Ku mecoba langkahkan kaki ini 

Ku tak tau kemana dan di mana harus ku pijakan kaki ini 
Namun ku  mencoba itu ikuti suara hati 
Sampai kapan ku harus terbelenggu
yang selalu menyiksa hati kecil ku ini 
Sanggupkah kembali menyapa bila berkijau disaat malam meraja.


Mksr. 311018

Caru Syahrul Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Belum ada Komentar untuk "SEPI TAMPA SAPAMU"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel