MENYAPA RASA DI KERINDUAN
MENYAPA RASA DI KERINDUAN
Oleh : Caru Syahrul
Mentari siang
Terik menyengat kulit
Seketika mendung
Rintik,hujan deras turun
Terbawah hati yang gelisa
Kesabaran menanti datangnya rasa
Hujan membasahi bumi dan sekujur tubuh
Ku berdiri,sendiri di sepinya rasa
Ku tak peduli ...
Ku nanti sebuah sapah
Menjemput hati yang sepi ini
Kau datang dengan rasa
Kau tawarkan keteduhan penuh rasa
Ku minta sebuah keping rasa
Sebuah jawaban kau tersenyum indah
Pendar cahaya perlahan menghilang
Ter jatuh dalam kegelapan
Kau harapkan kau yang datang
Menghias malam sunyi kesepian ini
Tapi kau tak kunjung datang
Menyapa rasa di tepi kerinduan ini
Di kesunyian malam ini
Ada rindu yang berkecamuk
Di sini ku berselimut kelam dan sunyi
Hanya berteman sepi sendiri
Aku layaknya unggun kehilangan api
Mks. 16421
Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang
Belum ada Komentar untuk "MENYAPA RASA DI KERINDUAN "
Posting Komentar