DITEPI PANTAI
Agustus 02, 2023
Tulis Komentar
Di TEPI PANTAI
Djaru Syahrul DM
Ombak berderai di tepi pantai,
Angin berembus lemah lembut
Puncak kelapa melambai-lambai
Di ruang angkasa awan bertabut
Burung terbang melayang-layang
Serunai berlagu alangkah terang
Bersuka raya bersenang-senang
Lautan haru hijau terbentang samudera
Pada remang menyapa senja
Pada gulatan asap mono-oksida
Pada hingar bingar jalanan di pesisir
Di antara guratan gelombang hidup bergulungan
Di antara kesibukan sampan berlalu lalangan
Di antara poster banner menyambut hari bahgia
Terbaca goresan pada dinding grafiti
Jelas terbaca di setiap ada rasa,
Sedangkan di pinggir pantai
Masih terlihat -tertunduk duduk lesu
Masih terlihat-terbujur tubuh
Dengan rona mengharap rotan ter ikat rapi
Rumah kumuh di bantaran sungai
Masih terdengar- samar suara serak elegi,
Disetiap hempasan ombak
Batu karang kokoh di pesisir pantai
Hingga redupnya membias pada dinding hati
Jelas terbaca: “kau penyejuk jiwa”
Menebarkan kemurahan nurani,
Menghiaskan ketulusan hati,
Mewarnakan kesentuhan empati,
Mengalirkan kemudahan peduli,
Bagai hempasan airlaut di pasirputih
Hingga ke muara tak terbentang
Dan ini berarti …
Bahwa kerja belum selesai …..
Bahwa daya belum usai….
Bagai ombak menyapa pantai tampa lelah
Pkp. 1723
Belum ada Komentar untuk "DITEPI PANTAI "
Posting Komentar