Terlanjur

****TERLANJUR****

Hutan belantara
lebak tak bernadi
ditangan ada tombak
dikepala ada cahaya

sekedip mata tupai berlompat
kusorot pada cahaya
tumpukan potongan kayu menghalau sinar
alat pengintai tak bersahabat...

tangan merabah pada tumpukan kayu
ranting kering berbisik hiruf tak bernada
sura melegkung ke angkasa
tupai terkubur pada lubang yang dalam

hati berbisik andai kau melompt pada selendangku
kau kuayuh dengan nyanyian bernada
kan ada iram yg syahdu bersama hari harimu
mentari pagi kan tersenyum bersam embung pagi

bibir menguntai kata hati
selamat jln ......
terlajur sudah tekubur
pada lubang dalam ,,,,
mentari senja takkan terbenang di upuk timur....
Caru Syahrul Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel