Duduk Lelah

***Duduk Lelah****
lelakiduduk lelah
rawut wajah lelah


Matahari di ubung ubung
Terasa deritnya matahari
Lelaki perabaya duduk dengan lamnannya
Wajah kerut penuh harapan takpstia

Mulut komatkamit mengucap asmah Alloh
Tatapan mata sayu memandang kejahan
Harapan dalam doa restu dan ridoh
Berharap akan pandangan mata menatap garis pelangi dilangit biru

Hati terasa lelah
Jawa terasa lunglai
Terbawa badai gemuru disiang hari
Menanti dan berharap yang takpasti

Tiap getaran napas kubersujud dengan doa
Menadahkan telapak tangan pada sangkhalik
Momhon ampunan dengan ridohnya
masih ada bim bingan tuk terbaik

Takterasa pada tiap sudut kota
Terdengar syaduh unkapan asmah Allah
Lewat padasetiap menara
Kubergegas membsuh muka yang penuh lelah

Kuhanya bisa berharap dalam doa
Kubersujud akankebsaran ilahi
Embung mentari pagi masih ada kesjukan
Pada raut wajah lelakii perabaya dalam kelelahanan,,,,,,

Caru Syahrul

Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Bagikan Puisi ini