MEMBIAS SENDUH

MEMBIAS SENDU
 Oleh : Caru Syahrul

Ketika Pucuk pucuk cemara terpaku bisu
Membawa jiwa ini mengembara
Hingga menembus batas lamunku
DI sudut mataku masih tertulis 

Keresahan membias sendu
Hingga lelah hati temani sepiku
Melukis langit biru
Menggambar garis garis puncat wajahmu

Dalan kerinduan di antara rindu
Kubiarkan saja angin menghapus jemariku
Pada keriduan ini
Aku terus menanti dan menenanti

Hingga batu karang luluh 
Oleh air tenang pada lauatan
Biarkan ku menunggu disudut Pantai

Kusampaikan pada angin
Sampaikan salam rinduku
Kumenunggu hingga mentari pagi tiba menyapa kerinduanku.

Mksr, 131221

Caru Syahrul Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Belum ada Komentar untuk "MEMBIAS SENDUH"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel