KU CABIK WAJAH
KU CABIK WAJAH Karya. Caru Syahrul
Sepasang dara menitipkan padaku
Tentang dewi indah dari negri sana
Sang kejora diantara gemintang
Menyirat sayembara di senyum bisu
Rupa bertabur kuncup seroja
Dirambat geraian bermanik kesturi
Merta indahnya sehamparan dahi
Berhias megah kelopak purnama
Senyum simpul bak lengkung sabit
Berarak sembulan kembar lesung pipit
Elok ‘Tak temaram diterpa surya
Kian berpendar menembus cakrawala
Meski gerhana tengah melanda
Dara, sampaikan padanya!
Akan kulelehkan telinga Dwi pangga
Juga menumpulkan tajamnya naga puspa
Serta meminda anggun peraduannya
Dari bilik pengap ‘tak berjendela
Dara, katakan padanya!
Akan ku cabik wajah arjuna
Atau ku bunuh para raja rajabrana
Agar kau arungi samudra syairku yang
menghiba
Pada nama tanpa rupa
Setia mengeja tilas tapak ku
Memaling tatap enggan bertemu muka
Menderap langkah seiring tatihku
Apa yang andika ulas disana?
Terpungutkah hendak andika?
Mendekatlah, taringku telah lama mengusang tumpul
Cakarku ‘tak lagi mampu merobek tanpa sentuh
Bila terasa gigilku olehmu
Patikkan dian untuk suamku
Andai terlihat seok langkahku
Kuharap papah rentang hastamu
Mks.27919
Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang
Belum ada Komentar untuk "KU CABIK WAJAH"
Posting Komentar