TUNAS RINDU
TUNAS RINDU
Karya.caru Syahrul
Kejap, kerlingku menjeda
Terengsa gamang memporak jiwa ini
Nanar asmara memerdu rena
Bahtera perlahan mengombang tak berarah
Rangkak melabuh di arsiran karang dalam
Singgasana dewi berparas seroja
Kedipkanlah kelopakmu malam ini
Agar rinduku ‘tak terbawa mimpi di tidurmu
Denting senja rambati purnama
Kuncup-kuncup kesturi perlahan menyayu
Kias kaki langit mulai bermuram durja
Janjikan gigil bertajuk rindu di sepinya
Serupa bahtera yang terambing di lautan tak berombak
Pasrah mengeja buih sisa
Nadiku ‘tak lagi sepenuhnya berdarah
Pun, rindu mengalir disana
Limbung topangku melampahi ranah gersang
Tanpa pahami musabab di hulu
Dan mataku t’lah lama ‘tak berair
Buramnya kisah memutihkan retina
Gemeretak gigi kerap menggema
Membising di ruas-ruas kenangan
Laratkan tunas rindu tanpa tuan
Meski diam tetap menjadi pilihan
MKS. 7919
Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang
Belum ada Komentar untuk "TUNAS RINDU"
Posting Komentar