LUKA DAN LARA DI KERINDUAN

LUKA DAN LARA DI KERINDUAN

         Oleh :  Caru Syahrul

Gerimis tak merindukan danau

Membuat camar termangu

Tsk bisa terbang

Tak bisa menangis

Berapakali aku berkata

Berapa kali aku harus terdiam

Berapa lama aku harus merangkai kata 

Bintang yang terbang tinggi

Sinarmu sungguh indah

Keindahanmu mengingatkan daku

Pada keriduan malam penuh canda

Ku sangat merindukannya

Malam yang begitu indah  

Andai terangi cahaya purnama

Mengapa dia tak hadir menemaniku lagi

Angin yang berhembus dengan kencang dalam rasa

Tuhan sampaikan salamku padanya

 Bahwa ku sangat merindukannya

Kuingin dia bersamaku

Bersama dalam satu rasa dan satu asa

Andaikan hati adalah istana,

Sahabat  adalah singgasana,

Ketulusan alah mahkota,

Kesetiaan terangkai  hati dalam rasa

Menjadi piala terindah

Dan senyum seorang kekasih adalah tahta,

Kejujuran adalah pusakaku

Gerimis kerinduan karena luka dan lara. 

Menyulan rasa di setiap ada asa

Mengembara hati di setiap ada rindu

Kini terhantar rasa di setiap ada golombang

Hanyut pada lautan yang tak bertepi

Luka ini tak tersiram kata rindu lagi

Mksr. 12222

Caru Syahrul

Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Bagikan Puisi ini