Apakah Saahabat

Apakah bersahabat

Hujan,,,,
Begitu kau ku rindukan
Sesok pengembala menantimu
Kapan kau datang menyapa bumi

Butiran butiran beningmu indah
Penghias daunan hijau
Kau mengaliri ke hulu
Menyapa irama dengan santung

Kini kau menyapa pada tangkai
Pada pohon tak berdaun
Ranting ranting retak dan...berguguran
Entah berapa lagi akan meng ahiri masanya

Kau takmenyapa dengan santung lagi
Kau, kuat dan...kau tak lembut lagi
Teguran sapahmu pada daunan yang tak melambai
Pengembala hanya bisa berhitung angka

Jeritan tangis ....
Salah siapa ???
Takdapat membedakan lagi mana hitam mana putih
Tak mampu meniti pada tali yang terbentang

Hanya bingun
Bagaikan dalam hutan yang berduri
Semua tak bermaknah
Terbawa arus kemuara yang tak berujung

salah siapa ???
tafaqur ........????
doa !!!
hanya sang khaliklah petunjuk yang bermaknah

Caru Syahrul

Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Bagikan Puisi ini