Sajadah

      SUNYIKU DIATAS SAjADA
     Karya. Caru Syahrul

Tak ada lagi burung berkijau
Hanya butiran embung bagai biji biji keristal menyapa bumi di kesunyian malam
Menetes dengan nada nada  yang memecah kesunyian malam 
Di kegelapan malam  dikesendirian sunyi senyap tampa ada sapa

Suara jengkrit tak menyapa kesunyian malam
Sesosok bayangan terlintas di sudut pandang memecah kesunyian
Menanti sapaat ketulusan yang hakiki
Cahaya bulan purnama bersuah dilangit biru terhias oleh bintang bintang kemilau

Kubuka pintu hatiku... 
Lepaskan ikatan dengan asmah Alloh
Biarkan sinar itu menyinari hati dari kegelapan
Terpatri kerinduan selalu dalam kesunyian

Lepaskan ikatan dengan asmah Alloh
Biarkan sinar itu menyinari hati dari kegelapan
Terpatri kerinduan selalu dalam doa
Kesunyian malam ,,,
Kautak sendiri 
Kau selalu bersamanya 
Di setiap tarikan napasmu
Di ujung sajadah di tempatkau berdiri
ditempat kau duduk
Ditempatkau menadahkan telapak tanganmu
Bermunajab akan keridoan Ilahi semata

Di setiap tarikan napasmu kamu sepih di kesunyian malam
Di ujung sajadah di tempatkau berdiri
ditempat kau duduk
Ditempatkau menadahkan telapak tanganmu
Bermunajab akan keridoan Ilahi semata

Jangan biarkan biji biji pasir putih itu
terbawa arus oleh hempasan ombak
Jangan biarkan kegelapan malam itu menjadi sepi nyalakan sinarmu lewat sikir dan tasbimu
Balut dengan takbir  dan nyalakan sinarmu lewat ikhtiarmu diatas sajadahmu kau buka pintu hatimu dari kesunyian malam. 

Mksr 14/9/18


Caru Syahrul Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang

Belum ada Komentar untuk "Sajadah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel