BALUTLAH KERINDUANKU
BALUTLAH KERINDUANKU Karya. Caru Syahrul.
Harapan laksana penerang dalam kegelapan pernah mati meski pernah terbunuh Tetap bangkit walau pernah terjatuh Mampu menemani setiap langkah yang berliku
Harapan bagai mimpi tak pernah tidur Hadir bagai sebuah melodi yang selalu ada Membangkitkan diri dari keputusasaanp Terpaan badai yang merapuhkan
Tak ada risau pada hembusan angin yang mematahkan Api yang embara asap yang memiliki makna Harapan menjadi nyata....
Ku tahu di balik canda mu yang ceria Tersembunyi duka yang sangat dalam Rintik hujan yang membasuh bumi semalam Masih menyisakan rindu
Seraut wajahmu
Melintas jelas bersama terpaan sang bayu
Hantarkan gelombang rindu
Yang semakin menggebu
Anakku…sayang....
Jika ragamu sudah lelah
Bersandarlah pada kekuatan cinta mama papa
Seraya berserahlah pada Yang Maha Kuasa
Dialah cahaya yang tak akan pudar Sinar penghujun yang redup di penghujun malam Kau renungkan sepanjang hari yang terlewatkan
Dalam genggaman tamganmu
Dalam ingatku bayangmu ada menyapa Dalam heningku ada tawamu tersimpuh lewat senyum nan abadi Dengan pena dan cintaku di setiap ku bersujud kamu ada di setia detik Anaku di rantau chongqin harapan laksana penerang
Disetiap tarikan napasku, dan.. di setiap helaan jiwaku kumerindu tatapan mantamu Anaku....sayang balut lah kerinduaku dengan cahayamu yang engkau genggam ditanganmu.
Mksr. 51118.
Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang
Belum ada Komentar untuk "BALUTLAH KERINDUANKU "
Posting Komentar