JERITAN ANGAN DALAM MIMPi
JERITAN ANGAN DALAM MIMPI Karya. Caru Syahrul
Dikala sinar mentari pagi Kusambut jiwa yang ambisi Mengayuh langkah mengarugi kehidupan Kumulai dengan langkah pasti
Menatap cahaya sang mentari pagi Denyut nadi tak terhenti Menapak langkah teguhkan hati Sebutir harapan tentang cinta
Disebran lautan nan lias tethalang oleh tirai Setinggi angkasa ku tetap menggapai harapa Bintang dan bulan penghias langit biru Hati terhias oleh reman cahaya penyapa bumi
Sejuta langka ku ayu Seluas lautan tetesan biji biji bening putih membasuh wajahku Impian ku gemgang dengan eratnya Mentari pagi telah berlalu kini senja telah tiba
Kegelapan ber sama sepinya malam menemani daku dikala sepoiku Kunang kunang malam bercahaya.. Sayup sayup angin menyapa tibihku Terbuai rasa hatiku terlena kelopak mataku
Kolopak mata rasa ingin ter tutup Tak terasa angin sepoi mata tertidur dengan mimpi yang panjang Mengayuh sampan menumbus lautan biru nanluas memyapa dirimu Bulan dan bintang penerang cahaya menembus tirai penghalang sapahku
Hingga kutetbangun dari tidurku, itu hanyalah ilusi dalam mimpi yang panjang ,lalu ku ber ucap selamat malam nanjauh di sebran lautan
Mksr 21118
Caru Syahrul adalah lahir disalah satu Desa Ujung Selatan kota Makassar teletak di timur kota Bulukumba. Menulis puisi adalah salah satu hobi yang dikembangkan, menulis puisi dilakukan sejak duduk dibangku SMP karena menulis puisi adalah mengespresikan jiwa tetang kehidupan dimasa lalu dan dimasa datang
Belum ada Komentar untuk "JERITAN ANGAN DALAM MIMPi"
Posting Komentar