KUSEMATKAN DALAM ASA
KUSEMATKAN DALAM ASA
Oleh : Caru Syahrul
Bukankah telah seribu kali bibirku merapal
Ayat-ayat cinta tanpa mahkota
Seribu kali telah kauamini pula
Sematkanlah keyakinan
Kita hanya mengarungi samudera
Kita hanya sepasang musafir cinta
menekuri jalan
Tanpa tujuan tapi membekal impian
Mengusung denyut waktu
Pada senja kesumba kelam
Di bawa barekasa alam
Tertepi oleh gulungan obak rasa
Hanyut tenang bersama kenangan asa
Mengangkasa pada bumantara
Menyeruak mengukir kisah asmaraloka
Atma terlampau bahagia hingga lupa pada sarayu menguliti daksa.
Keselarasan bermatrik rajutan kesemuan
Keindahan buana membabat segala adorasi
Hingga tertnggal bayang tengah bersusah hati
Sungguh anitya lukisan keseimbangan
Sedang nabastala tetap yang jadi saksi
Hirap bagaskara sebab berganti petang
Senja meramu anindya
Mega kemerahan tawarkan dayahu candu
Sekejap
Tabir tak dapat abadi
Mencipta pedar bakal lestari
Berat otak sebabkan limbung
Teriring beranjak pergi
Sebab belukur luka yang sama
Sebab senja yang kian memudar
Kan tergantikan oleh ayat ayat cinta
Ingatan lalu
Yang kupaksa berlalu
Hilang dalam memori berdebu
Hening mendayu di ritme waktu
Kusematkan dalam asa dan rasa
Berlabuh dalam cinta
Mengasa rindu penuh aksara
Kubuka tabir dalam rindu
Mks.4921
Belum ada Komentar untuk "KUSEMATKAN DALAM ASA"
Posting Komentar