SAJAK DI BULAN SEPTEMBER
SAJAK DI BULAN SEPTEMBER
Oleh : Caru Syahrul
Ketika tangan tak mampu menggapainya
Dan ketika bibir tidak mampu ber kata-kata
Disitulah aku berteduh,
Ketika hujan deras membasahi tubuhku
Namun, tidak akan ku biarkan
Hujan membasuh tubuhmu
Disini aku merindu,
Bila hujan menyapa dengan rasa
Lambat haripun berlalu
Satu hari, dua hari,
Hingga hari-hari yang terlewati
Melupakan kehadiranmu
Karena hujan selalu mengantar bayangmu
Ke depan jendela dengan rasa
Kau juga hujan yang menjadikan rindu
Harum bau tanah
Airmu meresap
Pada relung bumi
Dan manjadikan semerbak wangi bunga
Ini sajak bulan september
Dan kau hujan yang menjadikanku rindu
Riuh rinaimu di atas genting
Jatuh ke jalanan
Dan mereka berbincang tentang laut
Yang menjadi tempatnya pulang
Dan kau hujan yang menjadikanku rindu
Setiap tetesmu adalah sepi
Sesepi ia yang menjadikanku bermimpi
Sendirian kumenanti
Laron-laron mencuri matahari
Di tepian cakrawala, aku pun termenung.
Pada sebuah doa
Kita memandang indahnya perjalanan.
Di sanalah aku bertemu dan mengabadikan
perjumpaan denganmu.
Maka biar kutitipkan senjaku pada bunga
Bagai doa-doa sederhana
Aku tak pandai berkata banyak.
Aku hanyalah hujan
Memberi rasa senyum dan air mata
Senja sudah terbenam,
Malam meninggi
Ku beranjak pulang,
Kutulis sajak tentang hujan
Di bulan September
Tentang rindu dan kamu.
Mks.12921
Belum ada Komentar untuk "SAJAK DI BULAN SEPTEMBER"
Posting Komentar